Biasanya nih, yang namanya cowok-cowok pengennya berotot, yah minimal punya bodi yang bagus. Kalau mau membangun otot, banyak orang yang melakukannya di gym atau pusat-pusat kebugaran. Tapi usaha tersebut akan sia-sia jika tidak dibarengi oleh asupan nutrisi yang baik. Kandungan nutrisi tidak hanya sekedar menjaga kesehatan, tetapi juga bisa ngembangin dan membangun otot yang lebih baik dari sebelumnya.
Di Negara Asia, cowok-cowoknya punya kandungan lemak yang lebih tinggi disbanding cowok-cowok di Eropa. Jadi kalian tidak perlu heran, membentuk otot cowok-cowok di Asia latihannya harus lebih keras dibanding cowok-cowok Eropa. Ada sekitar 650 otot yang membentuk bodi untuk bergerak. Sementara otot sendiri terdiri dari serat yang bisa berkontraksi sehingga mampu memanjangkan dan memendekkan untuk menghasilkan sebuah gerakan. Otot sendiri tersusun oleh protein. Jadi, jalo mau membentuk bodi yng baik, udah pasti protein yang dibutuhin lebih banyak disbanding bodi-bodi yang normal.
Menurut salah seorang ahli nutrisi, penyerapan protein yang maksimal memerlukan bantuan banyak macam nutrisi. Misalkan , L-karnitin untuk pembakaran lemak. Lalu keratin untuk pembentukan otot, dan asam amino serta vitamin B-kompleks untuk membantu metabolisme asam amino. Kebutuhan protein untuk membentuk otot sekitar 1,5-2 gram per kilogram berat badan. Jadi, jika berat badan sekitar 60 kg, maka dibutuhkan 90 gram protein. Jumlah ini tentu nggak cukup dari makanan sehari-hari aja. Diperlukan bantuan tambahan suplemen tinggi protein.
Protein dapat ditemukan dari telur, daging ayam, susu, atau daging sapi. Sayangnya juga, makanan ini mengandung lemak yang cukup tinggi. So, kalo bisa dibantu dengan olahraga biar radikal bebas bisa terlepas dari tubuh. Sayur dan buah juga bisa menambah kadar antioksidan yang dibutuhkan tubuh. Hindari cara yang instan kalo mau punya bodi oke, misalnya suntik steroid, karena efeknya sangat berbahaya…
Sumber : kompas.com